Rabu, 16 Maret 2011

kembalikan aku ke bumi

aku sudah terbang terlalu tinggi, hingga yang kulihat hanya langit ke tujuh,
indah...
aku melayang-layang di antara awan-awan putih, bersih, kusentuhkan tanganku,
lembut...
aku menari di bawah sinar matahari yang menembus awan,
hangat...
aku mendengarkan suara angin yang berirama berhembus pelan,
merdu...

aku terbuai...dengan kenyamanan langit ke tujuh..aku terbang terlalu jauh..
aku ingin kembali..

bawa aku kembali ke bumi, ya Rabb..

kemudian, tolong patahkan sayapku...
agar aku tidak bisa kembali terbang terlalu tinggi..

Rabu, 17 November 2010

beritahu aku

beritahu aku

aku tidak tau caranya..mencintaimu..
aku ingin mencintaimu dengan cara2 yang benar..cara2 yang kauharapkan..cara2 yang indah..
tapi aku tidak tau caranya..

dalam keseharianmu,aku tidak tau cara menempatkan diriku,
banyak bimbang,yang akhirnya terjawab dengan diamku.
harapku,aku menjadi semangatmu, tapi rasa takut aku menjadi pengganggumu lebih besar dibanding perasaan PeDe itu.

aku menyadari,tidak ada wadah untuk kita beraktivitas bersama sayang..ingin sekali rasanya,memiliki wadah itu..
kalaupun ada,hanya ada satu,wadah suci..pernikahan..tapi aku tepis harapan yang terlampau lancang untuk kuharapkan itu,aku takut..jatuh.

aku tidak tau caranya..mengenalmu..
taukah kau..bahkan aku mengetikkan kata kunci namamu di google..hanya untuk lebih jauh mengenalmu..
tidak dengan bertanya kepadamu..karena selalu saja pertanyaanku tidak terjawab sempurna,kau menutup diri dariku sayang..
tidak juga dari teman dekatmu..karena aku tau itu kekanak-kanakan..
begitulah caraku..


aku ingin kau bercerita sayang..

hari ini...aku mengetikkan namamu di google.
aku temukan beberapa,dan satu yang sangat mengena..satu surat di blogmu..
dari surat itu,aku sedikit mengenal masa lalumu sayang..masa lalu yang..entah
untuk sebuah kisah itu,aku menangis.

dari catatan-catatan di sebuah jejaringmu,aku membaca ungkapan kasih yang begitu dalam darimu untuk wanita hebat bernama ifah.
kau begitu mencintainya sayang,aku tau itu.

diam-diam,aku mengharapkan kehadiranku bisa menjadi semangat dan inspirasi bagimu,seperti lisa.
diam-diam,aku mengharapkan kehadiranku bisa menjadi cermin hidupmu,seperti yang kau rasakan terhadap ifah.
tapi kemudian diam-diam,aku menyadari aku kecil dihadapmu dan wanita-wanita dalam hidupmu,aku merasa belum berguna bagimu sayang.
kalian saling mencintai..dengan cara2 yang belum mampu aku berikan untukmu..
aku bukan apa-apa..
baru sebatas ini caraku..

perasaan ini begitu aneh dan kuat,
tapi aku merasa malu untuk menyebutnya cinta..takut bahwa perasaan ini tidak berarti apa-apa dibanding perasaanmu terhadap wanita-wanita hebat yang mencintaimu itu sayang..

beritahu aku..

Minggu, 14 November 2010

al-faris said...then so did i

Cintaku selalu mengikuti kemauanmu, tanpa ada perasaan apakah aku diacuhkan ataukah diperhatikan; Bila kau lecehkan ku, aku berupaya keras untuk bersikap sabar, bagiku tdak penting apakah engkau menolak cintaku atau menerimanya; Kurasakan celaan karena mencintaimu bgitu menyenangkan, karena suka dgn sebutanmu, maka biarkanlah celaan orang yg mencelaku (Al-Faris,2010)

Kamis, 11 November 2010

no dimension

cinta itu tidak berdimensi ruang.ia tidak memiliki panjang,lebar dan tinggi.tidak ada ukuran untuk sebuah cinta,
maka,secara matematika,cinta tidak bisa dihitung.
cinta itu tidak berdimensi waktu.ia tidak menggenal dulu,sekarang atau nanti,
maka,kata cinta,tidak ada histori.

lihat saja,apakah bentuk dari cinta?
tidak bulat, karena paling tidak cinta punya awal,meski terkadang tidak punya ujung.ia juga tidak punya diameter.
tidak segitiga, karena cinta tidak hanya memiliki tiga sisi : perhatian, kepercayaan dan kasih sayang seperti yang dibicarakan orang.ia lebih dari itu.
tidak juga trapesium sembarangan, karena cinta itu beraturan.
apalagi jajar genjang, karena dua sisi berseberangan bagi cinta akan dipertemukan.

dengarlah, apa kata cinta tentang dimensi waktu?
masa lalu : manis dan sakit, maka sekarang pun kamu masih bisa merasakannya, tahun depan?tidak ada jaminan kamu akan lupa..
sekarang dan nanti : apa bedanya?
cinta tidak berdimensi waktu, karena ia selalu sebagai kenangan, kenyataan, asa dan doa, bukan kemarin, hari ini atau lusa.
masa lalu,kini dan nanti terangkai dalam satu untaian kisah cinta.

aaaaah..cinta ki opo too,,,kadang seperti angin..ada dan bisa dirasa..

tapi aku tidak bisa menyentuhnya :'(

Senin, 01 November 2010

akhirnya aku menangis juga

sudah lama saya tidak menangis. kalau diingat-ingat,terakhir menangis sekitar 2,5 bulan lalu..kemudian, sore kemarin akhirnya saya bisa menangis lagi.
hmm..tahun ini saya memang jarang menangis. bukan karena tidak ada kebahagiaan, bukan karena tidak ada kesedihan,atau bukan karena tidak ada kekecewaan. terserang penyakit "deefisiensi produksi airmata", saya pikir.

"Sudah menjadi rahasia umum kalau perempuan merupakan makluk sensitif yang mudah sekali meneteskan air mata. Ini juga dibuktikan langsung oleh Kathryn Crawford yang melakukan polling dengan melibatkan 3.000 responden perempuan.Berdasarkan hasil polling diketahui, perempuan menghabiskan waktu setaraf 16 bulan, sepanjang hidupnya dengan menangis. Peneliti menemukan sejak usia kelahiran hingga usia 78 tahun, perempuan akan menangis lebih dari 12,000 jam, karena berbagai alasan termasuk diantaranya karena saat bayi merasa kelaparan hingga berselisih paham dengan pasangan ketika dewasa."
(http://www.rileks.com/hot-rileks/26768-trendz-wanitamenangis-sebab.html)


sepanjang tahun ini,banyak hal dan alasan untuk menangis, bahagia, terharu, sedih, kecewa, stres. tapi lihatlah, saya jarang menangis. aduh, terkadang, ada rasa takut,kalau-kalau saraf-saraf sensitivitas hati saya mengalami defisiensi fungsi. kalau-kalau saya terkena sirosis hati yang bisa berujung pada saran "cangkok hati saya saja mbak..saya ini cengeng loh". kalau-kalau ketika saya menangis malah dikira acting. kalau-kalau ketika pada masa "bisa menangis", tangisannya merupakan akumulasi tangisan yang selalu tertahan selama masa "tidak bisa menangis", bisa-bisa warung depan rumah atau koperasi kampus kehabisan stok tisu. kalau-kalau saya tidak bisa memenuhi batas minimal normal seorang wanita dalam hidupnya yang digunakan untuk menangis (12000 jam)(red:baca kutipan di atas)

semoga tidak banyak wanita yang bermasalah dengan produksi air matanya seperti saya. kenapa?lets see..ada 7 keajaiban air mata :

1. Membantu penglihatan
Air mata ternyata membantu penglihatan seseorang, jadi bukan hanya mata itu sendiri. Cairan yang keluar dari mata dapat mencegah dehidrasi pada membran mata yang bisa membuat penglihatan menjadi kabur.

2. Membunuh bakteri
Tak perlu obat tetes mata, cukup air mata yang berfungsi sebagai antibakteri alami. Di dalam air mata terkandung cairan yang disebut dengan lisozom yang dapat membunuh sekitar 90-95 persen bakteri-bakteri yang tertinggal dari keyboard komputer, pegangan tangga, bersin dan tempat-tempat yang mengandung bakteri, hanya dalam 5 menit.

3. Meningkatkan mood
Seseorang yang menangis bisa menurunkan level depresi karena dengan menangis, mood seseorang akan terangkat kembali. Air mata yang dihasilkan dari tipe menangis karena emosi mengandung 24 persen protein albumin yang berguna dalam meregulasi sistem metabolisme tubuh dibanding air mata yang dihasilkan dari iritasi mata.

4. Mengeluarkan racun
Seorang ahli biokimia, William Frey telah melakukan beberapa studi tentang air mata dan menemukan bahwa air mata yang keluar dari hasil menangis karena emosional ternyata mengandung racun. Tapi jangan salah, keluarnya air mata yang beracun itu menandakan bahwa ia membawa racun dari dalam tubuh dan mengeluarkannya lewat mata.

5. Mengurangi stres
Bagaimana menangis bisa mengurangi stres ? Air mata ternyata juga mengeluarkan hormon stres yang terdapat dalam tubuh yaitu endorphin leucine-enkaphalin dan prolactin. Selain menurunkan level stres, air mata juga membantu melawan penyakit-penyakit yang disebabkan oleh stres seperti tekanan darah tinggi.

6. Membangun komunitas
Selain baik untuk kesehatan fisik, menangis juga bisa membantu seseorang membangun sebuah komunitas. Biasanya seseorang menangis setelah menceritakan masalahnya di depan teman-temannya atau seseorang yang bisa memberikan dukungan, dan hal ini bisa meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan juga bersosialisasi.

7. Melegakan perasaan
Semua orang rasanya merasa demikian. Meskipun didera berbagai macam masalah dan cobaan, namun setelah menangis biasanya akan muncul perasaan lega. Setelah menangis, sistem limbik, otak dan jantung akan menjadi lancar, dan hal itu membuat seseorang merasa lebih baik dan lega. Keluarkanlah masalah di pikiranmu lewat menangis, jangan dipendam karena bisa menangis meledak-ledak.(bundadontworry.wordpress.com)


syukur alhamdulillah..kemarin sore saya bisa menangis :D paling tidak,ada 6 keajaiban air mata yang saya dapatkan ;) (no.6 tidak termasuk)

"janganlah takut untuk menangis atau dibilang cengeng karena ada 7 keajaiban air mata di sana"
;p

Rabu, 09 Desember 2009

Rabu, 12 Agustus 2009

Siomay...piring pertama...

Ketika menulis ini,aku sedang teringat SIOMAY.

kenapa siomay?
aku sedang lapar?---------tidak
aku sedang pesan siomay?--------tidak
aku sedang bersama tukang siomay?-------tentu saja tidak
aku sedang belajar bikin siomay?---------jelas tidak
atau jangan-jangan aku punya hutang sama tukang siomay yang sering lewat depan rumah?--------hmm..semoga tidak

lalu...ada apa dengan siomay?


hhmmm..apa yang sedang berpendar redup sebagai reminder tentang siomay...?

yup.aku memang suka makan siomay...tapi bukan sekedar itu.

siomay sepertinya menyimpan banyak memori kuat...



lalu aku flazback.

yah.memang siomay memberi banyak kejadian, memori.

...........................................................................................................................................................................
*firstdating dengan seseorang, berlangsung di siomay...tepatnya siomay TELKOM..tapi ini tidak perlu diceritakan lebih lanjut :p
...........................................................................................................................................................................

*suatu hari..ketika aku sedang ngidam siomay.aku menunggu.
aku suka siomay yang dijual keliling pake sepeda.kenapa ya?padahal siomay yang dijual pake gerobak pasti mengandung ikan tengiri yang komposisinya lebih banyak daripada tepung kanjinya.kenapa aku tidak memilih opsi itu?
1.mungkin karena siomay keliling pake sepeda lebih murah.seribu dapat 3,atau ada juga yang dapat 4 malah.
2.mungkin karena merasa sesama wong cilik.jadi mungkin dengan membeli siomay jenis ini,bisa menimbulkan simbiosis mutualisme,saling bantu-tukang siomay bantu aku ngisi perut-aku bantu tukang siomay menghabiskan dagangan.
3.mungkin soblok siomay,bunyi kentongan&sepedanya memiliki daya tarik sendiri.

lalu,apa yang terjadi ketika aku sedang menanti-nantikan siomay ini saat itu?

tok.tok.tok...(ini bukan suara pintu diketok yaaa)

berlari.berlari.keluar..

panggil tukang siomay..."paaaaaaaaakk...beli"

beliau di seberang jalan sedang mengayuh sepeda dan membunyikan kentongan khas siomay.

lalu...apa yang terjadi?

PPPRRRRAAAAAAAKKKK...KEDUBRRAAAK...(aku tidak yakin suaranya seperti ini.lupa^^)

berita duka.....

tukang siomay yang sedang berbelok dan akan menyeberang jalan demi pelanggannya ini...tertabrak motor...

....T-T (nangis dulu).....

siomay bergelimpangan dimana-mana...sepeda jatuh...bapaknya juga iya..

perasaan bersalah menyala-nyala.

tapi dengan bodohnya.

aku yang melongo sambil membawa piring kemudian tersentak kaget.LARI MASUK DALAM RUMAH..Oh,Tuhan..manusia apa aku ini?Refleks yang sangat menyakitkan hati si tukang siomay (menurut perkiraan saya)

tapi tenang.aku keluar kembali atas saran mamaku.
si Bapak sedang berurusan dengan motor yang menabrak beliau.
aku temui.kemudian aku minta maaf.karena secara tidak langsung,AKU TURUT MENJADI SUPPORTER TERJADINYA TABRAKAN INI.

si Bapak baek hati...dimaafkan :)


aku sedih.entah karena masih merasa bersalah.atau karena aku tidak berhasil makan siomay hari itu?

................................................................................................................................................................................
to be continued